TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
- Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI menggelontorkan anggaran Rp 1 triliun
rupiah untuk pengerjaan peninggian dan penguatan tanggul di pesisir
pantai utara Jakarta.
Pembuatan tanggul tersebut merupakan bagian dari proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).
"Anggaran digunakan mulai dari tahap konsultan, perencanaan hingga pelaksanaan pengerjaan fisik," ujar Kepala Seksi Pelaksanaan dan Pengendalian Sarana dan Prasarana Pengendali Banjir Dinas PU DKI, Heria Suwandi di Jakarta, Senin (15/9/2014).
Wandi mengaku hingga kini pihaknya sedang mengawal proses tender yang masih berada di Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP) DKI Jakarta.
"Kegiatan anggarannya dinamakan Pembangunan Tanggul Pantai Untuk Mendukung NCICD. Kita lagi genjot terus di ULP, supaya bisa segera dilaksanakan lelangnya tahun ini,"ujar Wandi.
Wandi mengatakan peninggian tanggul merupakan prioritas bagi Dinas PU untuk mencegah terjadinya banjir rob di kawasan Utara Jakarta. Karena di sisi pantai, rata-rata ketinggian air 2,5 meter, sedangkan ketinggian tanggul hanya 2,4 meter.
"Kalau terjadi rob atau air laut pasang, maka air laut akan limpas ke daratan. Makanya, dalam tahap A, tanggul kita tinggikan mejadi lima meter. Nah tanggul yang sudah kita tinggikan sepanjang 5 kilometer. Tahun ini, untuk yang lima kilometer tersebut akan lakukan penguatan atau peningkatan konstruksinya,"ujar Wandi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar