Kamis, 17 April 2014

Rano Karno Santai Hadapi Ancaman Ratu Atut

TEMPO.CO, Serang - Wakil Gubernur Banten Rano Karno menanggapi dingin ancaman Atut Chosiyah, tersangka kasus suap pemilihan kepala daerah Lebak, yang akan membongkar aliran uang kepada dirinya dalam persidangan. (Baca: Atut Ancam Ungkap Aliran Duit ke Rano Karno)

»Kita ikuti proses hukum sajalah,” ujar pemeran Si Doel dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan itu Rabu, 16 April 2014.
Bekas Wakil Bupati Tangerang ini mengatakan sampai sekarang ia masih belum berencana menyiapkan pengacara untuk menghadapi ancaman Ratu Atut. »Belum, belum ada pengacara,” katanya sambil bergegas meninggalkan wartawan.
Rano sebelumnya dikabarkan menerima mahar Rp 6 miliar dari Gubernur Banten Atut Chosiyah yang kini mendekam di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Mahar disebut diberikan Atut agar Rano mau mendampinginya sebagai calon Wakil Gubernur Banten pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten pada 2011 lalu.
Bendahara pribadi Atut, Yayah Rodiyah, mengaku pernah mentransfer uang senilai Rp 1,2 miliar kepada Rano Karno. Menurut Yayah, transfer itu terjadi pada November 2011 ketika Rano baru terpilih sebagai Wakil Gubernur Banten. Namun Yayah tak mengetahui untuk apa uang itu digelontorkan.
Atut Chosiyah mengancam akan membongkar aliran uang ke Rano Karno. Ancaman kepada wakilnya itu bakal diungkap Atut dalam sidang di pengadilan, yang diperkirakan dimulai pada Mei mendatang. »Beliau nanti sampaikan di persidangan," kata pengacara Atut, Tubagus Sukatma.
WASI’UL ULUM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar