Sabtu, 08 Maret 2014

Disumpal Kertas, Ade Sara Juga Dipukul dan Disetrum

TEMPO.CO, Jakarta -Polisi Resor Bekasi Kota telah menangkap dua orang yang diduga membunuh Ade Sara Angelina Suroto, 18 tahun, mahasiswi Universitas Bunda Mulia. Keduanya ternyata adalah orang dekat Ade, yaitu Hafiz, 19 tahun, mantan pacar Ade dan Asifah, 19 tahun, kawannya. Mereka ditangkap, Kamis sore, 6 Maret 2014.(baca: Diduga Bunuh Ade Sara, Pasangan Ini Bercuit Sebelum Ditangkap)


Juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, Ade Sara diduga dibunuh sepanjangperjalanan Jakarta Selatan-Jakarta Timur, di dalam sebuah mobil Kia Visto. (baca: Diduga, Ade Sara Dibunuh dalam Perjalanan)

Di dalam mobil itu, Rikwanto melanjutkan, korban dipukul dan disetrum oleh pelaku. "Korban kemudian pingsan," kata dia kepada Tempo, Kamis malam, 6 Maret 2014.

Saat korban pingsan, pelaku menyumpal mulut korban dengan kertas koran. "Ketika korban diketahui sudah meninggal, pelaku membuangnya di Jalan Tol Bintara kilometer 41, Bekasi Timur, pada Rabu (5 Maret 2014) pukul 04.00," ujarnya.(baca: Tersangka Pembunuh Ade Sara Sepasang Kekasih)

Menurut Kapolresta Bekasi Kota, Komisaris Besar Priyo Widiyanto, , berdasarkan hasil visum korban, diketahui korban meninggal akibat sumpalan kertas itu. "Jadi ditemukan kertas di tenggorokan korban," kata Priyo saat dihubungi Tempo, Kamis malam.

Dugaan sementara, Priyo melanjutkan, pelaku membunuh korban lantaran sakit hati kepada korban, karena korban sudah tidak mau lagi bertemu dengan pelaku. "Pelaku atas nama Hafiz merupakan mantan pacarnya. Ini semua masih dikembangkan," kata dia. Namun, Polresta Bekasi Kota masih menyelidiki dugaan pelaku lain dan motif pembunuhannya.

AFRILIA SURYANIS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar