Minggu, 14 September 2014

Jokowi diharapkan buka kantor pemerintah 7 hari penuh

MERDEKA.COM. Organisasi sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Garda Bangsa, mengusulkan kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk meningkatkan kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kantor pemerintahan. Tujuannya, agar kerja PNS dan kantor pemerintahan lebih efisien, efektif dan responsif.

"Kita usulkan kalau mungkin pemerintah bisa bekerja 7 hari dalam satu minggu, tidak ada hari libur untuk kantor pemerintahan. Toh PNS sudah terlalu banyak, agar bekerja efektif, dalam satu minggu enggak ada liburnya," ujar Waketum Garda Bangsa PKB, Ahmad Nasihin dalam seminar kebangsaan di Hotel Acacia, Senen, Minggu (14/9).

Nasihin menjelaskan, jika kantor pemerintahan buka 7 hari penuh, pelayanan masyarakat akan berjalan efektif. Misalnya, ada seseorang yang mau mengurus perizinan tidak harus menunggu hari Senin dulu atau hari kerja seperti saat ini.

"Nanti PNS bisa rolling liburnya mau hari apa terserah, yang penting pelayanan tetap bukan. Kan saat ini kebiasaan kalau habis Jumatan sudah agak malas dan bilang 'Senin saja ya'," katanya.

Dengan ada perubahan seperti itu, lanjut Nasihin, akan menimbulkan efek positif di sektor pariwisata yang hanya ramai di Sabtu dan Minggu. Jika Jokowi mampu mengubah sistem kantor pemerintahan, tempat wisata bisa ramai setiap hari karena pegawai tidak hanya libur di akhir pekan saja.

"Itu akan meningkatkan pariwisata kita. Sangat bagus saya rasa jika bisa diterapkan," tuturnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar