Senin, 18 Agustus 2014

KPK: Menangkap Boediono lebih mudah daripada ketua parpol

MERDEKA.COM. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan dapat segera menetapkan Wakil Presiden Boediono sebagai tersangka jika memang terbukti terlibat dalam kasus bank century. Proses penetapan itu pun tak sesulit yang dibayangkan masyarakat selama ini.

"Dari dulu enggak susah. Pak Boediono itu kan orang yang lemah lembut tidak punya partai seperti orang biasa aja bagi KPK," kata ketua KPK Abraham Samad di Taman Fatahillah Kota Tua Jakarta Barat, Minggu (17/8).

Dia menyatakan masih sulit menangkap seorang tokoh partai politik daripada seorang Boediono. Namun, proses hukum memang masih dalam tahap pendalaman.

"Jadi mungkin lebih susah menetapkan seorang ketua partai politik, daripada Pak Boediono. Jadi sama sekali enggak susah, cuma memang ada proses yang harus dilewati," terang dia.

Selain itu, dia juga mengungkapkan KPK sedang melengkapi alat bukti yang ada selama ini. Alat bukti untuk menetapkan Boediono sebagai tersangka dalam kasus bank Century belum lengkap.

"Melengkapi, ya itu tinggal melengkapi dan merumuskan unsur-unsur deliknya. Butuh waktu karena merumuskan unsur delik itu harus detail," pungkas dia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar